SINOPSIS
Ya, film ini dibuka dengan pertarungan antara Siluman Raja Banteng (Aaron Kwok) ingin menguasai kayangan dengan segala macam cara. Ia menantang Kaisar Langit (Chow-Yu-Fat) sebagai Kaisar kayangan. Dalam pertempuran itu Kaisar Langit mengampuni Siluman Raja Banteng dan adiknya bernama Siluman Srigala Putih atas kekalahan dan kesalahannya ingin menghancurkan kayangan.
Singkat kata, hari demi hari, bulan demi bulan dan tahun demi tahun hingga 500 tahun kemudian lahirlah Sun Wukong, kera kecil (masih) di dalam batu surgawi (batu Nuwa) yang masih berada di dalam gunung. Lalu ia bertemu dengan Siluman Srigala Putih. Akhirnya mereka jatuh cinta dan saling menyukai di kemudian hari.
Sayangnya percintaan Sun Wukong dan Siluman Srigala Putih dimanfa’atkan oleh Raja Siluman Banteng tak lain kakak laki-laki Siluman Srigala Putih. Sun Wukong diperalat untuk mengobrak-abrik kayangan. Padahal itu semua siasat busuk Raja Siluman Banteng untuk balas dendam kembali merebut kayangan dari tangan Kaisar Langit. Apalagi Sun Wukong termakan api amarah ketika diketahui kekasihnya (Siluman Srigala Putih) mati karena turun tangan dari kayangan, Kaisar Langit yang membunuh. Padahal kekasihnya itu dibunuh oleh kakaknya, Raja Silumun Banteng yang tak setuju beradu kekasih dengan Sun Wukong.
Lebih-lebih Sun Wukong difitnah pula telah mengambil pil abadi oleh Dewa Erlang (Dewa Bermata Tiga). Karena ia ingin mendapatkan ilmu (pil) keabadian. Karena ia ingin seperti gurunya biksu Xuanzhang. Bisa menghidupkan kupu-kupu mati jadi hidup bisa terbang kembali.
Hmm, apakah apakah Sun Wukong akan mengalahkan Raja Siluman Banteng? Benarkah Sun Wukong yang mengambil pil abadi itu? Lalu apakah yang dipertanggungjawabkan Sun Wukong seusai mengobrak-abrik kayangan karena api amarahnya?
PENDAPAT
Ya, makna dan pesan dalam film ini kita sebagai makhluk Tuhan yang sempurna (manusia) harus saling menebarkan kebaikan/kebajikan dan cinta-kasih serta saling peduli terhadap sesama jangan terlalu mengumbar api amarah dan emosi sesaat hingga mendapatkan/balasan berupa menanggung ganjaran yang setimpal.
Halnya yang dilakonkan oleh Sun Wukong di film ini agar bisa mengendalikan hawa nafsu (emosi) serta amarah agar bisa terhindar dari hal yang tidak diinginkan.
Selamat menonton.