Melamun merupakan salah satu dari sekian banyak hal mengasyikkan yang eksis dimuka bumi ini, ia bersifat personal serta penuh kebebasan tanpa aturan dimana kita dapat menyusun, membentuk, ataupun membangun apa yang kita inginkan dengan keterlibatan mimpi dan fantasi. Lantas bagaimana jika lamunan itu menembus batas logika dan menjadi nyata? The Secret Life of Walter Mitty, visual eye candy with flat stories.
SINOPSIS
Walter Mitty (Ben Stiller), seorang pria yang bekerja di divisi negative asset pada sebuah majalah bernama Life, sedang berupaya untuk mengenal lebih dekat salah satu rekan kerjanya Cheryl Melhoff (Kristen Wiig). Namun sayangnya Walter adalah tipe dari seorang pemimpi yang celakanya tidak punya sikap berani mengambil aksi, bahkan langkah pertama yang ia lakukan adalah mencoba memberikan kedipan (wink) pada akun eHarmony milik Cheryl, dan celakanya itu juga gagal, dan menjadi awal mula nasib malang yang menghampiri Walter.
Life mengalami perubahan struktur kepemimpinan, diambil alih oleh Ted Hendrick (Adam Scott) yang ternyata ingin merubah Life menjadi media digital, yang juga memberikan dampak pada pekerjaan Walter yang terancam di eleminasi. Tidak cukup sampai disitu, cover edisi terkahir telah diputuskan akan menggunakan foto yang dikirim oleh satu fotografer terkenal, Sean O'Connell (Sean Penn). Namun foto tersebut hilang, yang kemudian memaksa Walter untuk mencari Sean.
PENDAPAT
Overall, The Secret Life of Walter Mitty adalah film yang kurang memuaskan. Pada akhirnya The Secret Life of Walter Mitty hanya terasa sebatas sebuah hiburan visual dari seseorang yang mencoba belajar untuk menghargai kehidupan dan dunia di sekelilingnya.
SINOPSIS
Walter Mitty (Ben Stiller), seorang pria yang bekerja di divisi negative asset pada sebuah majalah bernama Life, sedang berupaya untuk mengenal lebih dekat salah satu rekan kerjanya Cheryl Melhoff (Kristen Wiig). Namun sayangnya Walter adalah tipe dari seorang pemimpi yang celakanya tidak punya sikap berani mengambil aksi, bahkan langkah pertama yang ia lakukan adalah mencoba memberikan kedipan (wink) pada akun eHarmony milik Cheryl, dan celakanya itu juga gagal, dan menjadi awal mula nasib malang yang menghampiri Walter.
Life mengalami perubahan struktur kepemimpinan, diambil alih oleh Ted Hendrick (Adam Scott) yang ternyata ingin merubah Life menjadi media digital, yang juga memberikan dampak pada pekerjaan Walter yang terancam di eleminasi. Tidak cukup sampai disitu, cover edisi terkahir telah diputuskan akan menggunakan foto yang dikirim oleh satu fotografer terkenal, Sean O'Connell (Sean Penn). Namun foto tersebut hilang, yang kemudian memaksa Walter untuk mencari Sean.
PENDAPAT
Overall, The Secret Life of Walter Mitty adalah film yang kurang memuaskan. Pada akhirnya The Secret Life of Walter Mitty hanya terasa sebatas sebuah hiburan visual dari seseorang yang mencoba belajar untuk menghargai kehidupan dan dunia di sekelilingnya.