SINOPSIS
Ake (Mario Muarer) adalah dewasa muda tumbuh namun masih belum cukup dewasa, acording kepada ayahnya (Santisuk Promsiri). Untuk menguasai semua kualitas yang diperlukan dari seorang pria yang ingin dia mengunjungi Paman Che (Nakorn Silachai) selama liburan sekolah.
Paman Che adalah sopir truk dan menjalani kehidupan kasar sebagai seorang pecandu alkohol dan mata keranjang. Dia tidak mengenakan pakaian bersih dan rambutnya berantakan dan berantakan. Tugasnya adalah untuk mengirimkan barang di seluruh Thailand dibantu oleh saudara kembar, Tambah (Kiatisak Udomnak) dan OOD (Koeti Aramboy).
Keempat kemudian mengatur perjalanan mereka pada hantu raya dan pertemuan, bikers zombie, dan bahkan gadis-gadis cantik. Paman Che bertemu dengan tukang pijat Dao (Araya A. Hargate) sementara Ake memiliki saat-saat romantis dengan Bee (Patheera Sarutipongpokim), kasir toko.
Segera perjalanan petualangan mereka dicampur dengan kejutan, kekacauan, dan tertawa dengan Ake belajar trik baru di sepanjang jalan. Pada satu tahap Ake berhasil mengambil pistol untuk pertama kalinya dalam hidupnya. Apakah dia akan mengubah dirinya sendiri dengan menjadi seorang pria dewasa setelah ini?
PENDAPAT
Hayo... siapa yang gak kenal dengan Mario Maurer ?, salah satu aktor thailand yang akhir-akhir ini melejit karirnya sejak dia berakting sebagai Shone di A Little Thing Called Love . gue pribadi semakin suka dan cinta dengan film karya sineas negari gajah tersebut. Sudah banyak film thailand lainnya yang sudah gue tonton, dan kebanyakan semuanya memuaskan baik dari segi akting, editing, maupun cerita.
Banyaknya perpindahan genre yang dihadirkan juga cukup menarik. Dari adegan drama yang mellow tiba-tiba berubah jadi horror yang mengerikan. Dari penjaga toko tiba-tiba berubah jadi hantu, bahkan komplotan zombie jalanan juga hadir dalam film ini. sumpah dah... komplit banget ini film.. gue yang ngakak gak selesai-selesai nih.. hihihihiiii....
Akhir kata dari gue, buat kalian yang suka dengan film thailand, kayaknya gak klop deh kalo belum menyaksikan nih film. Dijamin dah walau ceritanya sedikit agak ngawur “ngalor ngidul” (kata orang jawa), tapi sensasi komedinya masih terasa mantep kok..
