SINOPSIS
Ketika hidup diantara pegunungan, dua klan ninja ini mendapatkan
keahlian mereka sampai tingkat manusia super. Namun disayangkan,
klan-klan ini tidak bersahabat dan dilarang oleh kerajaan untuk bertukar
ilmu satu sama lain. Karena merasa terancam oleh keberadaan kedua klan
ninja ini, Nankobou Tenkai (Ishibashi Renji) dari pihak kerajaan
merencanakan strategi untuk mengadu-domba klan Iga dan Koga.
Nankobou mengadakan kontes pertarungan dimana kedua klan dipaksa memilih lima pendekar terbaik untuk berpartisipasi. Pertarungan tersebut bukanlah kontes persahabatan, tetapi sebuah pertarungan sampai mati! Oboro dan Gennosuke yang bertemu dan jatuh cinta tanpa mengetahui perbedaan klan mereka, dipaksa menghadapi kenyataan ketika mereka berdua terpilih untuk bertarung.
Cita-cita mereka untuk menghancurkan tembok pemisah antara klan Iga dan Koga runtuh seketika. Bagaimanapun upaya Gennosuke menolak berpartisipasi dalam pertarungan, tetap sia-sia. Karena ia kemudian terpaksa turun tangan ketika anggota klannya dibunuh satu demi satu oleh klan Iga. Di sisi lain, Oboro juga juga tidak ingin menghadapi kekasihnya pun harus membela klannya sendiri.
Akankah mereka harus terpisah untuk selamanya? Bagaimana kedua klan itu menghadapi kehancuran akibat siasat licik Nankobou itu?
Nankobou mengadakan kontes pertarungan dimana kedua klan dipaksa memilih lima pendekar terbaik untuk berpartisipasi. Pertarungan tersebut bukanlah kontes persahabatan, tetapi sebuah pertarungan sampai mati! Oboro dan Gennosuke yang bertemu dan jatuh cinta tanpa mengetahui perbedaan klan mereka, dipaksa menghadapi kenyataan ketika mereka berdua terpilih untuk bertarung.
Cita-cita mereka untuk menghancurkan tembok pemisah antara klan Iga dan Koga runtuh seketika. Bagaimanapun upaya Gennosuke menolak berpartisipasi dalam pertarungan, tetap sia-sia. Karena ia kemudian terpaksa turun tangan ketika anggota klannya dibunuh satu demi satu oleh klan Iga. Di sisi lain, Oboro juga juga tidak ingin menghadapi kekasihnya pun harus membela klannya sendiri.
Akankah mereka harus terpisah untuk selamanya? Bagaimana kedua klan itu menghadapi kehancuran akibat siasat licik Nankobou itu?
PENDAPAT
Ok, dari segi cerita mungkin Shinobi: Heart Under Blade sangat sederhana dan tidak terlalu spesial, bahkan jauh sebelum film berdurasi 97 menit ini berakhir kita sudah mengetahui bahwa kedua karakter utama kita tidak mungkin bisa bersama, seperti yang diucapkan oleh Oboro disini “Hanya dalam mimpi saja cinta kita bisa bersatu’, ah, sebuah melodrama memang, namun pada akhirnya saya menyukai bagaimana Shimoyama menutup kisahnya ini, tragis, tapi apa yang dilakukan Oboro di penguhujung cerita mampu meninggalkan bekas mendalam dibenak saya, atau bagaimana aspek-aspek pendukung lain yang juga mampu membuat film ini menjadi istimewa.
Film ini memiliki adegan romantis yang baik, special effect yang menegangkan, dan koreografi action yang spektakuler, Shinobi menawarkan salah satu film ninja yang patut ditonton!
SCREENSHOTS