SINOPSIS
3 orang sahabat hans (Andhika Pratama) , Dika (Vino G. Bastian) dan Gadis (Revalina S.Temat) . Diceritakan pada suatu malam Hans dan Gadis pergi bersama. Di tengah hujan lebat,kondisi baju mereka basah dan mesin mobil yang mereka naiki rusak. Kondisi tersebut membuat Hans khilaf dan akhirnya melakukan hubungan badan dengan gadis. Gadis pun hamil dan meminta pertanggung jawaban pada Hans. Hans yang terlalu takut menghadapi kesalahannya kabur entah kemana. Hati gadis hancur pada saat itu, ia tak tau harus bagaimana.
Di tengah kebingungan dan kepanikan itu datanglah Dika yang ingin bertanggung jawab atas kehamilan Gadis. Disaat itu terjadilah konflik karena tidak seharusnya ia yang bertanggung jawab atas bayi yang dikandung gadis. Akhirnya Dika dan Gadis menikah walau Gadis tidak pernah mencintai Dika meskipun satu jam saja. Di akhir cerita Hans ingin memperbaiki semua, ia mau bertanggung jawab dan menyadari kesalahannya. Tapi semuanya telah terlambat. Pada akhirnya, yang terburuklah yang terjadi. Gadis meninggal bersama bayi yang dikandungnya.
Di nafas terakhirnya Ia masih sempat berterima kasih pada Dika dan berharap dia bisa diberi waktu Tuhan untuk mencintai Dika meskipun hanya satu jam saja. Makna tersurat dari film ini adalah bahwa Dika terlihat sangat mencintai Gadis, tetapi menjaga jarak karena segan. Pada akhirnya ia mengakui bahwa ia sangat mencintai Gadis dan itu ia tunjukkan dengan perhatian seperti pada saat gadis harus ke rumah sakit untuk cek kehamilannya,dika setia untuk bertemu dengan dokter dan menanyakan keadaan gadis dan bayinya. Makna tersurat lainnya adalah bahwa Hans terlihat sangat menyesal telah lari dari tanggung jawab. Pada akhirnya ia mendatangi gadis dan meminta maaf atas kekhilafannya.
Hans datang ke rumah gadis untuk meminta maaf dan ingin mempertanggung jawabkan semuanya. Hans juga bertemu dengan dika dan menyatakan penyesalan atas perbuatannya terhadap gadis. Kisah dalam fil sau jam saja ini adalah pada saat Gadis menangis menyesali kekhilafannya berhubungan sex dengan hans sementara hans tidak mau bertanggung jawab atas perbuatannya.Pada akhirnya Gadis harus mengurus dirinya sendiri dan calon bayinya. Akhirnya Gadis dan bayinya mati karena komplikasi kehamilan sedangkan alur dari film satu jam saja adalah suara lift yang dinaiki hans di sebuah gedung tempat pertemuannya dengan dika.
PENDAPAT
Film
satu jam saja merupakan salah satu film Indonesia yang buming pada tahun 2010.Sebuah film drama yang menyimpan begitu banyak potensi untuk menjadi sebuah film drama Indonesia yang berkualitas tinggi namun gagal ketika melewati proses eksekusi.
film ini mempunyai banyak nilai positifnya yang bisa kita ambil dari film ini, misalnya kerelaan berkorban dalam sebuah hubungan persahabatan dan cinta. Kebaktian kepada orang tua, kewajiban seorang suami untuk memenuhi kehidupan keluarga, begitu juga seorang istri yang bertugas sebagai ibu rumah tangga yang baik. Film ini sepertinya memang dipersembahkan untuk kalangan remaja yang menyukai kisah drama romantis.
SCREENSHOTS