SINOPSIS
Bercerita tentang pertualangan Mikael Blomkvist (Daniel Craig) dalam mengungkap kasus pembunuhan yang terjadi 40 tahun yang lalu atas Harriet Vanger yang merupakan salah satu keluarga paling berpengaruh di Swedia. Kasus yang tidak pernah terpecahkan sebelumnya karena tak ditemukannya mayat Harriet, tak ada saksi mata, tak ada bukti bahwa seseorang telah membunuhnya dan setiap kali diselidiki selalu saja mengarah ke jalan buntu, hingga 40 tahun sudah berlalu kasus yang diyakini oleh Henrik Vanger—paman Harriet (Christopher Plummer) sebagai kasus pembunuhan ini selalu saja membuat dirinya penasaran seumur hidupnya walau pun kasus hilangnya Harriet ini sudah lama di tutup.
Sebuah bingkisan misterius yang berisikan rangkaian bunga yang datang lewat perantara pos pada hari pertama bulan November, bingkisan itu selalu saja berisi bunga-bunga cantik—sering kali termasuk bunga jenis langka—diawetkan, dibungkus dengan kertas berwarna dan dibingkai dalam bingkai sederhana berukuran lima belas kali dua puluh delapan sentimeter. Bingkisan-bingkisan bunga tadi membuat ingatan Henrik atas Harriet tak pernah sirna, hal itu seolah menjadi rasa sakit hati seumur hidupnya yang tidak pernah hilang.
Terlepas dari kisah Mikael, kisah juga fokus pada kehidupan Lisbeth Salander (Rooney Mara), cewek punk yang memiliki sifat asosial, memiliki banyak tato ; di leher, di bisep lengan kirinya dan tato naga di belakang bahu kirinya, cerdas, memiliki daya ingat kuat terhadap gambar serta yang paling hebatnya lagi dia memiliki keahlian hacking. Salander bekerja kepada Dragan Armansky (Goran Vi nji) di Milton Security. Sikap Salander yang sulit untuk ditebak sering kali membuat Armansky bingung, tapi hal itu tidak terlalu menjadi masalah baginya, karena yang terpenting pekerjaan yang diberikannya pada Salander bisa diselesaikannya dengan luar biasa dan memuaskan pelanggan.
PENDAPAT
Well, mau bicara apalagi? Jika anda belum pernah menonton film aslinya, atau jika sudah pun, saya pikir anda tetap akan jatuh cinta menonton film remakenya ini, karena nuansa suspense, thriller dan misterinya lebih terasa, bagaikan menonton film horor malahan kalau menurut saya pribadi saking menegangkannya. Yes, this movie is so worth to watch! Must-see movie!
Bagi pencinta film ber-genre thriller, film ini sangat sayang untuk dilewatkan, begitu juga dengan ketiga novelnya yang sangat luar biasa. Cerita dalam film ini juga banyak menampilkan fakta tentang kekerasan yang sering kali terjadi pada kalangan perempuan oleh laki-laki di Swedia.
Sebuah bingkisan misterius yang berisikan rangkaian bunga yang datang lewat perantara pos pada hari pertama bulan November, bingkisan itu selalu saja berisi bunga-bunga cantik—sering kali termasuk bunga jenis langka—diawetkan, dibungkus dengan kertas berwarna dan dibingkai dalam bingkai sederhana berukuran lima belas kali dua puluh delapan sentimeter. Bingkisan-bingkisan bunga tadi membuat ingatan Henrik atas Harriet tak pernah sirna, hal itu seolah menjadi rasa sakit hati seumur hidupnya yang tidak pernah hilang.
Terlepas dari kisah Mikael, kisah juga fokus pada kehidupan Lisbeth Salander (Rooney Mara), cewek punk yang memiliki sifat asosial, memiliki banyak tato ; di leher, di bisep lengan kirinya dan tato naga di belakang bahu kirinya, cerdas, memiliki daya ingat kuat terhadap gambar serta yang paling hebatnya lagi dia memiliki keahlian hacking. Salander bekerja kepada Dragan Armansky (Goran Vi nji) di Milton Security. Sikap Salander yang sulit untuk ditebak sering kali membuat Armansky bingung, tapi hal itu tidak terlalu menjadi masalah baginya, karena yang terpenting pekerjaan yang diberikannya pada Salander bisa diselesaikannya dengan luar biasa dan memuaskan pelanggan.
PENDAPAT
Well, mau bicara apalagi? Jika anda belum pernah menonton film aslinya, atau jika sudah pun, saya pikir anda tetap akan jatuh cinta menonton film remakenya ini, karena nuansa suspense, thriller dan misterinya lebih terasa, bagaikan menonton film horor malahan kalau menurut saya pribadi saking menegangkannya. Yes, this movie is so worth to watch! Must-see movie!
Bagi pencinta film ber-genre thriller, film ini sangat sayang untuk dilewatkan, begitu juga dengan ketiga novelnya yang sangat luar biasa. Cerita dalam film ini juga banyak menampilkan fakta tentang kekerasan yang sering kali terjadi pada kalangan perempuan oleh laki-laki di Swedia.